23 November 2021

Monev Kegiatan ANBK oleh Seksi Pendidikan Madrasah Kantor Kementrian Agama Kabupaten Hulu Sungai Selatan

Monitoring Kegiatan ANBK oleh Seksi Pendidikan Madrasah Kantor Kementrian Agama Kabupaten Hulu Sungai Selatan
Habirau, 23 Nopember 2021
Terima Kasih buat ibu Norliana beserta rombongan yang telah memonitoring kegiatan ANBK MI Washliyatul Jannah hari ini. Madrasah kami perlu perangkat keras seperti peralatan lengkap komputer untuk kegiatan ANBK ini, untuk sementara kami hanya bisa ikut menumpang dengan MIN 11 HSS. Semoga nantinya akan ada sulusi terbaik buat madrasah kami khususnya. Kami mencoba menjadi yang terbaik buat kemajuan madrasah dan kemajuan bersama dibawah naungan Kementerian Agama Kabupaten Hulu Sungai Selatan ini tentunya.
Perwakilan dari Kasi Penmad Kemenag Kabupaten Hulu Sungai Selatan melihat langsung ke tempat kegiatan dengan lokasi Habirau Tengah, terima kasih buat ibu Dra. Hj. Ma'Shumah selaku kepala Madrasah Ibtidaiyah Negeri 11 Hulu Sungai Selatan yang bersedia menerima keberadaan kami.
Semoga kedepannya pelaksanaan ANBK ini benar-benar mampu sebagai alat ukur kemampuan madrasah untuk menuju madrasah yg mandiri berprestasi. Dari Assesmen inilah kita menyadari banyak kekurangan yang muncul, sehingga tentunya perlu perbaikan lebih mendasar dan konsesten dalam memperjuangkan kemajuan madrasah.
#wajabisa
#madarasahreformer
#madrasahmandiriberprestasi

Pelaksanaan PKKM 2021

 

Pelaksanaan PKKM MI Waja Tahun 2021



Senin, 22 November 2020

Madrasah Ibtidaiyah Washliyatul Jannah_Banua Hanyar.

Pelaksanaan Penilaian Kinerja Kepala Madrasah oleh Tim Aseesor PKKM Kab.HSS hari senin, 22 Nopember 2021 dilakukan oleh Bapak Drs.H. Bustami, MM dan Ibu Hj.Mastika, S.Pd.I berjalan dengan lancar hingga akhir point penilian. Ada beberapa catatan yang perlu di benahi oleh kepala madrasah, apalagi untuk menghadapi PKKM Tahun ke 4 tentunya perlu kesiapan yang sangat hati-hati.



Terima kasih buat semua pihak yang telah membantu terselenggaranya kegiatan ini. Terutama buat bapak pengawas madrasah kami, Bapak Drs.H.Bustami, MM yang dengan kegigihan beliau membantu dalam membuat item per point mata kegiatan hingga bisa dikatan sudah mendekati lengkap. Hal ini tidak luput dari peran guru-guru dan juga TU serta Komite/Yayasan yang mensoport saya dalam melengkapi berkas PKKM tahun ini.

Jika terdapat kesalahn dalam pembuatan berkas ini, sekiranya kesalahan itu adalah suatu motivasi untuk kedepan lebih baik. Juga kepada bapak pengawas kami mengucapkan terima kasih dan mohon maaf yang sebesar-besarnya dalam pelaksanaan PKKM ini. Juga kepada ibu Hj.Mastika, S.Pd.I kami sungguh sangat tersanjung sekali atas kedatangan pian ke madrasah kami yang inilah adanya MI Washliyatul Jannah ini. Banyak hal yang belum kami lakukan karena ketidak tahuan ilmu kami, terima kasih atas bimbingan dan motivasi ibu terhadap kami.



Semoga Madrasah ini menjadi lebih baik lagi, seiring dengan kata “ Madrasah Reformer” semoga MI Waja Bisa lebih Bisa lagi.

#wajabisa

#madrasahreformer

11 November 2021

Rakor KKMI 2021

Rakor Kelompok kerja kepala Madrasah ibtidaiyah Se kalsel di Hotel Delima Banjarmasin.


Rapat koordinasi KKMI Prov Kalsel pada kali ini diselenggarakan di hotel delima Banjarmasin. Ada beberapa pesan yg sangat berharga diberikan oleh kakanwil Kemenag provinsi Kalimantan Selatan pada saat menyampaikan sambutan sekaligus pembinaan. Terutama masalah kepemimpinan kepala Madrasah saat ini, diselipkan juga tausiyah setelah selesai pembacaan maulid ditempat ini. 

Kegiatan ini juga sebagai ajang penyerahan hadiah kepada peserta AKMI yg berprestasi, tahun ini pelaksanaan AKMI dan ANBK memang masih dalam proses pembelajaran untuk mencapai tujuan pengukuran kompetensi madrasah. Banyak perbaikan yg perlu di benahi terutama pada sarana dan prasarana TIK untuk menjamin kesuksesan kegiatan tersebut.

Pada kali ini MI Waja bersama MIM Paharangan ikut serta mewakili teman teman dari madrasah Negeri yg kebetulan berhalangan hadir. Insha Allah kami berdua siap untuk membenahi kelengkapan madrasah yg belum terlengkapi. 

Dalam tausiyah yg disampaikan oleh kakanwil Kemenag provinsi Kalimantan Selatan ini, seperti tauladan nabi kita yg sungguh luar biasa. Juga beliau sampaikan saat kelahiran nabi kita yg sudah berkaitan, bercelak mata, serta lahir suci tanpa noda.





29 Oktober 2021

MOU Komite bersama Panitia Langgar Darul Ma'wa

Memorandum of Understanding (MoU) Darul Ma'wa Desa Banua Hanyar

Banua Hanyar, 29 Oktober 2021.

Memorandum of Understanding (MoU) antara Komite Madrasah ibtidaiyah Washliyatul Jannah dengan Panitia Langgar Darul Ma'wa Desa Banua Hanyar berjalan dengan khidmad, setelah selesai sholat Dzuhur berjemaah pun akhirnya penandatanganan dilaksanakan.


Norman selaku komite dan Muhammad Padeli selaku panitia langgar mengharapkan agar MOU ini bisa digunakan sebagai bentuk dari pendidikan karakter siswa MI Washliyatul Jannah nantinya. Selain itu, langgar sebagai tempat pembentukan Akhlakul Karimah tentu sangat jelas fungsinya. Sehingga kegiatan yg ada pada nantinya sangat transparan dalam kegiatan dan laporan kepada masyarakat. 



Hal ini juga sebagai laporan kepada publik bahwa Madrasah ibtidaiyah Washliyatul Jannah mampu menggandeng masyarakat dalam hal pendidikan agama. Kontribusi dari masyarakat sangat membantu kemajuan madrasah. Sehingga pada nantinya madrasah bisa mencetak generasi yang mandiri dan berprestasi.

#wajabisa
#madrasahmandiriberprestasi
#madrasahreformer

27 Oktober 2021

Pembelajaran kolaboratif 2021

 Kegiatan Pembelajaran Kolaboratif


Banua Hanyar, 21 Oktober 2021

Pembelajaran abad 21 lebih mengedepankan pembelajaran kolaboratif sehingga dari penilaian autentik akan terlihat kompetensi siswa. Dari pembelajaran ini siswa di arahkan untuk mampu mengapresiasikan segala sesuatu keahliannya dalam pembelajaran. Mampu menunjukkan sikap yg baik pada saat pembelajaran adalah tuntutan yg wajib dipenuhi, hingga nantinya semua siswa akan di uji kempuannya pada assessment kompetisi madrasah ibtidaiyah di kelas 5.

Dengan keterampilan yang dimiliki siswa berarti sebuah reformasi kesuksesan seorang pendidik. Pendidik perlu memperluas wawasan terutama pada setrategi dan model pembelajaran, bisa melalui bimtek, pelatihan PKB ataupun Diklat. Sangat disarankan sekali agar guru mampu mengupgrade diri demi kesuksesan sebuah lembaga terutama kompetensi lulusan madrasah.


Sumberdaya manusia yang belum bisa berkreasi karena masih minimnya pengetahuan akan memberikan dampak yang sangat signifikan buat kemajuan madrasah. Maenset yang tak bisa di update akan menghambat jalannya keberhasilan madrasah. Maka dari itu marilah sama-sama kita perbaiki semua hal dari yang terkecil. Sehingga madrasah ini akan lebih baik dan mampu bersaing sehat dengan lembaga lainnya. 


Pembelajaran yang berpusat pada siswa akan lebih realistis, dari pada kita memberikan materi dengan berceramah dan mencatat saja. Metode konvensional terupdate yang mesti kita pakai.




#wajabisa
#madrasah_mandiri_berprestasi
#madrasah_reformer


MOU Kepala Madrasah ibtidaiyah Washliyatul Jannah dengan PKM Sungai Pinang Negara tahun 2021

 

Penandatangan MOU dengan Puskesmas Sungai Pinang

Sungai Pinang, 25 Oktober 2021

Bertempat di Puskesmas Sungai Pinang Negara Daha Selatan, Kepala Madrasah ibtidaiyah Washliyatul Jannah bersama kepala Puskesmas Sungai Pinang mengadakan penandatanganan MOU.

Kesepahaman tentang berbagai macam kegiatan kesehatan yg tentunya sangat membantu warga madrasah. Terutama masalah imunisasi dan kegiatan UKS ataupun Dokter Cilik.

Segala sesuatu yang berdampak pada akibat kerjasama ini tentunya akan dilakukan bersama dengan mencari jalan yang terbaik, sehingga tidak ada saling menyalahkan.

 
Terimakasih kepada Bapak H. Abdussamad, SKM, M.Si selaku kepala Puskesmas Sungai Pinang yang sudah bersedia bekerjasama bersama madrasah kami, semoga dengan adanya nota kesepahaman ini akan menjadikan madrasah kami lebih baik lagi.


#wajabisa
#madrasah_mandiri_berprestasi
#madrasah_reformer


Bimtek PKB Kepala Madrasah ibtidaiyah Tahun 2021

Pembukaan Bimbingan dan pelatihan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) Provinsi Kalimantan Selatan.

Kegiatan ini diselenggarakan dengan virtual yg diselenggarakan oleh kemenag Kantor wilayah provinsi Kalimantan Selatan. Serentak dilaksanakan bersama KKG, MGMP, KKM, POKJAWAS Kabupaten Hulu Sungai Selatan pada hari ini Selasa, 26 Oktober 2021 dilakukan dengan tatap muka di Aula Kantor kemenag kabupaten Hulu Sungai Selatan.

Kegiatan ini nantinya akan diselenggarakan selama beberapa hari kedepan yang tentunya akan lebih banyak hal yang harus digali dalam kegiatan ini. Bersama Fasprov Bapak Drs.H.Birhasani, M.Pd dan TIM Pemateri lainnya diharapkan dapat memberikan kontribusi dan arahan bagi madrasah umum nya terlebih khusus para kepala Madrasah yg ada di kabupaten Hulu Sungai Selatan.

#wajabisa

#MADRASAH_Mandiri_berprestasi

#Madeasah_reformer


25 Oktober 2021

Gladi AKMI MI Waja 2021


Gladi AKMI MI Waja 2021



MI Washliyatul Jannah_Kemenag Kab HSS hari ini menggelar gladi Asesmen Kompetensi Madrasah Indonesia (AKMI).  AKMI direncanakan dilaksanakan pada November 2021 dan dikhususkan bagi siswa kelas 5 Madrasah Ibtidaiyah se-Indonesia.

AKMI atau Asesmen Kompetensi Madrasah Indonesia adalah penilaian kompetensi mendasar terhadap seluruh murid madrasah. AKMI menjadi alat ukur untuk mengembangkan kapasitas diri dan berpartisipasi positif pada masyarakat. 

AKMI menjadi asesmen yang dilakukan pada siswa madrasah sebagai metode penilaian yang komprehensif untuk mendiagnosis kelebihan dan kelemahan siswa pada literasi membaca, literasi numerasi, literasi sains dan literasi sosial budaya termasuk survei karakter. Hasil asesmen dapat digunakan oleh guru dan madrasah untuk memperbaiki layanan pendidikan yang dibutuhkan siswa sebagai dasar untuk menyusun suatu rancangan pembelajaran.





Menurut Direktur Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah Moh Isom Yusqi, sebagai Ayo Madrasah lansir dari web kemenag.go.id, AKMI 2021 akan mengukur tingkat literasi membaca, literasi numerasi, literasi sains dan literasi sosial budaya siswa kelas 5 MI.



Dilansir dari situs akmi.kemenag.go.id, literasi membaca adalah kemampuan untuk memahami, menggunakan, mengevaluasi, merefleksikan berbagai jenis teks untuk menyelesaikan masalah, mengembangkan kapasitas individu, sebagai warga Indonesia dan warga dunia agar dapat berkontribusi secara produktif di masyarakat.





Sedang literasi numerasi merupakan kemampuan untuk mengaplikasikan konsep bilangan dan keterampilan operasi hitung di dalam kehidupan sehari-hari.


Literasi sains adalah pengetahuan dan kecakapan ilmiah dalam mengidentifikasi pertanyaan, memperoleh pengetahuan baru, menjelaskan fenomena ilmiah, serta mengambil simpulan berdasar fakta, memahami karakteristik sains, serta kesadaran bagaimana sains dan teknologi mempengaruhi manusia dan lingkungan.


Link Rujukan



19 April 2021

Kegiatan Ramadhan dimasa pandemi 2021

Kegiatan Ramadhan dimasa pandemi covid-19 di MI Washliyatul Jannah Insha Allah akan berlangsung selama satu minggu kedepan. Kegiatan ini hanya di ikuti oleh kelas 3,4 dan 5 dengan membagi beberapa rombel agar tidak terlihat berkerumun dan  dengan menerapkan prokes yg ketat.


Ada pesan-pesan religi yg tersampaikan. Selain itu yg terpenting adalah penanaman hafalan bacaan pada siswa. Bacaan itu seperti niat ketika makan sahur dan berbuka puasa. Dan juga bacaan bacaan yg lain. 


Selain tausiah juga di lakukan pengajian Al Qur'an atau tadarus oleh semua siswa. Semua berjalan khidmad dan penuh berkah.


Guru pembimbing adalah guru-guru yg mengajar di madrasah secara bergiliran menyampaikan pesan ramadhan.

Semoga ramadhan kali ini menjadi lebih berkah. Aamiin

05 April 2021

Ujian Madrasah di Madrasah Ibtidaiyah Washliyatul Jannah tahun 2021


Sesuai Pos UM tahun 2021 dan Keputusan Rakor K2MI Kabupaten Hulu Sungai Selatan maka Madrasah Ibtidaiyah Washliyatul Jannah ikut mensukseskan pelaksanaan ujian madrasah tahun 2021. 

Pada pelaksanaan kali ada beberapa aturan yg ketat, terutama dari segi protokol kesehatan. Kebetulan pada saat ini masa pandemi, maka banyak sekali regulasi yg di sesuaikan dengan keadaan sekarang. Semua peserta wajib pakai masker dan menjaga jarak serta hal hal lain yg perlu di taati.

Pelaksanaan UM kali ini juga sangat terbatas yaitu hanya 50% dari porsi kegiatan. Di Madrasah Ibtidaiyah Washliyatul Jannah untuk jumlah peserta 17 orang yg terdiri dari 13 orang laki-laki dan 4 orang perempuan. Pada pelaksanaannya dibagi dua ruangan. Di ruangan I terdapat 10 0rang sisiwa dan pada ruangan II terdapat 7 orang siswa. Dan untuk pengawas ruangan hanya 1 orang saja mengingat 50% tersebut.

"Semoga UM kali ini berjalan lancar. Aamiin"

#wajabisa
#madrasahhebatbermartabat

H-1

15 Maret 2021

Apa itu Literasi


Literasi adalah kemampuan seseorang dalam memahami sebuah gagasan dan menyampaikannya dalam bentuk lisan dan tulisan. Ada empat cabang dalam kemampuan literasi, yaitu, komunikasi lisan, membaca efektif, menulis kreatif dan literasi media.

Pertama, komunikasi lisan. Kemampuan ini terdiri atas dua hal, yaitu kemampuan menyimak (untuk memahami), dan berbicara (untuk menyampaikan gagasan. Menyimak berbeda dengan mendengar. Dalam kegiatan menyimak ada proses memahami, memikirkan informasi, dan mengolahnya. Seorang yang menyimak, sudah pasti mendengar, tapi mereka yang mendengar belum tentu menyimak. Kemampuan berbicara dalam literasi terkait dengan kemampuan menyampaikan sesuatu dengan baik dan mudah dimengerti. 

Kedua, membaca efektif. Membaca efektif adalah sebuah kemampuan memahami bacaan, menemukan informasi, membandingkannya, mengembangkan informasi, menganalisisnya, mengevaluasi, dan akhirnya bisa menarik sebuah kesimpulan atas bacaan. Buku tidak cukup sekadar dibaca. Seseorang juga harus belajar bagaimana cara mempelajari informasi yang ada di dalamnya. Seseorang yang tahu cara mempelajari buku, berarti memiliki alat untuk itu. 

Ketiga, menulis kreatif. Menulis kreatif adalah pelajaran mengorganisasikan gagasan dalam bentuk tulisan. Pelajaran menulis kreatif paling dasar, sesungguhnya adalah pelajaran tentang struktur, tentang konsep, tentang gagasan. Jika anda memulai pengajaran penulisan kreatif ke anak dari teknis tulisan, seperti paragraf, kalimat, dan yang semacam, sama artinya anda membangun rumah bukan dari pondasi, tapi langsung mendirikan dindingnya. Apapun pelajaran, mulailah dari konsepnya.

Keempat, literasi media. Ini merupakan kemampuan seseorang memahami gagasan, dan menyampaikannya, melalui aneka jenis media. Jika ia bersentuhan dengan dunia digital, maka gagasan yang ia serap, maupun yang ia sampaikan, bagian dari literasi digital. Dalam literasi digital, seseorang mengerti sifat aneka jenis media digital, tahu cara berinteraksi secara digital, tahu cara memperoleh informasi secara digital, dan yang semacamnya. Mereka yang tahu sifat aneka jenis media digital, akan cenderung bijaksana dalam menggunakannya. Mereka yang tahu cara memperoleh informasi secara digital, akan memiliki referensi ilmu pengetahuan yang kaya, sekaligus berhati-hati dalam menyikapi semua informasi yang datang.

Ada satu kemampuan lagi, namanya numerasi. Numerasi adalah kemampuan memahami simbol penghitungan atau angka. Seseorang yang memiliki kemampuan ini akan memiliki: pengetahuan akan hitungan, bisa memahami informasi matematis, memiliki kemampuan mengorganisir informasi, berpikir logis, dan kemampuan budgeting. Dua kemampuan ini, literasi dan numerasi, meski terlihat sederhananya, nyatanya, alat yang sangat penting bagi anak (dan tentunya kita sendiri) dalam menjalani hidup

Sumber: https://selingkar.com

09 Maret 2021

PPPK untuk honorer

Jakarta --- Formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk guru agama yang berstatus honorer masih sangat terbatas. Tahun 2021, formasi yang tersedia hanya sekitar 9.000. Itu pun dialokasikan untuk sisa honorer K2. Padahal, jumlah honorer guru agama sangat banyak. Data Kementerian Agama mencatat, tidak kurang ada 120.000 guru agama yang berstatus honorer.

Sekjen Kemenag Nizar mengatakan, formasi PPPK bagi guru agama telah dibahas bersama oleh tim dari enam Kementerian dan Lembaga Negara (K/L). Selain Kemenag dan Kemendikbud, ikut dalam pembahasan ini perwakilan dari Kemendagri, KemenPAN-RB, Kemenkeu, dan Badan Kepegawaian Negara (BKN).

Jumat, 5 Maret kemarin, sudah rapat enam kementerian dan lembaga membahas status mereka, termasuk Kementerian Agama," terang Nizar, di Jakarta, Selasa (9/3/2021).

Kami semua masih mengupayakan agar mereka bisa masuk dalam usulan PPPK Kemendikbud. Nantinya, Kemenag akan bertugas membuat soal ujian untuk seleksi calon PPPK-nya. Ini masih kita upayakan bersama," sambungnya.  Pembahasan lintas K/L, kata Nizar, perlu dilakukan mengingat guru agama terbagi menjadi tiga. Pertama, guru yang diangkat Kemenag. Kedua, guru yang diangkat Kemendikbud. Ketiga, guru yang diangkat Pemda. "Saat ini masih dilakukan verifikasi dan validasi (verval) data, berapa total guru agama dengan status honorer di sekolah, baik guru agama Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha, dan Khonghucu. Verval data ini akan dilakukan Kemenag melalui Ditjen Pendidikan Islam dan Ditjen Bimas-bimas agama. Verval juga dilakukan Kemendikbud di setiap sekolah binaannya," terang Nizar.

Formasi PPPK Kemendikbud tahun ini mencapai 1 juta. Sampai 5 Maret 2021, kebutuhan formasi yang diajukan Pemda ke KemenPAN-RB baru 568.238. Sehingga, masih ada selisih 431.762 formasi yang belum terisi. "Semoga honorer guru agama nantinya bisa mengisi formasi tersebut," tutupnya

Sumber: https://www.hanapibani.com/2021/03/enam-kl-bahas-formasi-pppk-untuk-honorer-guru-agama.html?m=1

07 Maret 2021

Persiapan Ujian Madrasah Tahun 2021 darurat pandemi

Semangat pagi sahabat Waja.
Semoga kita selalu dalam lindunganNya. Aamiin.

Sedikit berbagi dari kami semoga bermanfaat buat kita semua.

Berikut adalah Administrasi Ujian Madrasah tahun 2021. Walaupun sudah ada intensitas penurunan wabah. Namun masih terbatas dalam pelaksanaan ujian nantinya. Secara ketat sesuai protokol kesehatan akan dilaksanakan ujian madrasah tersebut.

Ini adalah contoh saja. Dan bisa disesuaikan dengan sikon madrasah.



Demikian semoga ada manfaatnya.
Jika terdapat kemurangan. Mohon di beri masukan. Terima kasih


17 Februari 2021

Gerilya pendidikan dimasa pandemi

Dimasa pandemi ini semua serba sulit, dari segi pendidikan pun terdampak. Hampir setahun pandemi ini menghantui, selama itu pula banyak perilaku pendidikan yg berubah. Esensi pembelajaran sangat diperlukan, hal yg pokok nya saja di sajikan, menuntut guru untuk lebih kreatif dan inovatif.

Solusi cara bertindakpun bervariasi oleh setiap madrasah. Ada yg berani melakukan pembelajaran diam-diam, namun ada pula yg sesuai dengan surat edaran yaitu pembelajaran daring.

Sepertinya inilah saat kita untuk merobah cara mengajar dan belajar di madrasah. Sangat penting untuk digitalisasi bagi setiap madrasah. Merobah maenset SDM warga madrasah dan merefresnya ke arah modernisasi era 4.0. baik dilakukan melalui peran individu untuk mengikuti pelatihan daring atau luring. Agar nanti suatu saat madrasah tidak banyak lagi yg perlu disiapkan jika nanti benar-benar datang zamannya.

Pandangan yg primitif tentang teknologi 4.0 akan menghancurkan pola pikir individu itu sendiri jika tidak mau bersedia mengikuti perubahan ini. Mari dari sekarang kita bentangkan sayap untuk mengudara menerima dan menerapkan secara benar dan bijaksana untuk kemajuan madrasah kita.

#wajabisa
#wajalebihbaik
#madrasahhebatbermartabat

16 Februari 2021

Supervisi di tengah pandemik 2021

Walaupun pembelajaran daring terlaksana dengan baik, namun banyak kelemahan yg terindikasi setelah adanya supervisi pembelajaran. 

Ada guru yg sangat aktif memberi pelajaran via grop whatsapp baik dikelas rendah maupun kelas tinggi di mi washliyatul jannah, namun ada pula guru yang hanya bisa nitip materi kepada guru kelas sebagai admin grop. Tapi semua tak masalah selama penyaluran materi dapat terpenuhi untuk sisiwa.

Guru yg tidak mengimbangi kamajuan era 4.0 akan selalu menjadi momok kemajuan bahkan menjadi penghambat untuk kemajuan madrasah. Sangat diharapkan oleh madrasah untuk bisa belajar dan membuka wawasan baik disegi IT maupun modernisasi kurikulum madrasah yg berlandaskan kebijakan dan prinsip keislaman.

Disegi pengetahuan siswa tentang IT sangat mempengaruhi pola asuh anak di rumah. Bagaiman siswa mampu memanfaatkan media digital dengan tepat dan juga pengontrolan orang tua yg konsisten dan ramah terhadap anak sangat berperan sekali terhadap mereka. Memang banyak hal yg perlu kita perbaiki, dan berkomitmen memajukan madrasah, seperti anak yg tidak punya gadged nantinya akan dikatakan ketinggalan zaman. Ada anak yg punya gadged sendiri namun tak mmpu membatasi penggunaannya disebut kena penyakit pobia, bahkan terindikasi ke arah kejiwaan nantinya. Maka dari itu perlu kontrol orang tua tentang penggunaan gadget tersebut selain bimbingan guru di madrasah.

#wajabisa
#wajalebihbaik
#wajahebat


12 Februari 2021

"Ancit Kulikan" bagi madrasah kada sahama-hama lagi.

Ass, wr.wb
Sebagaimana surat dinas pendidikan tentang pemberlakuan  kembali belajar secara daring bagi sekolah tingkat SD dan SMP dimulai pada tgl 13 februari 2021, merujuk pada surat edaran tsb sesuai dengan instruksi gubernur kalsel yg diterbitkan pada tgl 11 kamaren, Kantor Kementerian Agama Kab. HSS memberlakukan bagi MA, MTs, MI Negeri /swasta belajar secara Daring / online mulai tgl 13 sd 22 februari 2021, 
Demikian pemberitahuan ini kami sampaikan atas perhatiannya diucapkn terima kasih
Wassalam ( Kasi Penmad)

Begitu bunyi surat elektronik yg dikeluarkan kasi pedmad kab hss. Sudah dua kali sekolah dibawah naungan Disdik Kab HSS turun untuk PTM sementara untuk madrasah belum sekalipun bisa turun karna tidak singkronya keputusan yg dibuat oleh dua lembaga dibawah naungn pemkab hss.

Banyak harapan yang tersirat yang belum bisa terpenuhi oleh guru untuk memenuhi pembelajaran tatap muka dimasa pandemi ini. Begitu juga hajat orang tua siswa yg sangat berharap agar bisa belajar di madrasah seperti biasa. Sebenarnya menurut pendapat pribadi alangkah baiknya ketegasan pemerentah untuk menjamin kesehatan dan ekonomi tampa pilih kasih itu di wujudkan kearah yg nyata. Apakah mengijinkan pergerakan atau menutup pergerakan dengan jaminan nyata.
Semoga kedepan lebih baik lagi. 

#wajabisa
#madrasahlebihbaik
#madrasahhebatbermartabat

10 Februari 2021

MI Washliyatul Jannah Siap laksanakan PTM


Pembelajaran tatap muka MI Washliyatul Jannah di laksanakan kembali di awal bulan Februari 2021, namun madrasah perlu menerapkan prokes ketat kepada setiap warga madrasah. 

Kunjungan pengawas madrasah( Rabu,10 Februari 2021) bapak Drs.H.Bustami, MM ke madrasah kali ini ingin memastikan kesiapan madrasah terutama di bidang prokes. Sosialisasi 5 M perlu digalakkan agar setiap warga madrasah, lebih khusus kepada pelaksana pendidikan yaitu guru-guru yang mengajar agar bisa menjadi contoh buat siswanya. Misalnya memkai masker, cuci tangan dan lainnya agar di laksakan, tidak salahnya kita berikhtiar. Jika ada siswa yang tidak mematuhi prokes maka akan di beri arahan sehingga mengerti akan bahaya wabah ini.
Selain memastikan prokes, beliau juga menyampaikan jika pembelajaran tatap muka ini adalah hajat dari orang tua sisiwa yang sudah lama. Mereka berharap agar anak mereka di beri pelajaran secara langsung bukan melalui daring. 

Pernyataan ini sejalan dengan keputusan bersama oleh 3 menteri tentang pembelajaran tatap muka. Juga keputusan dari pemkab HSS dan Dinas Pendidikan Kab HSS yg berkoordinasi dengan Kemenag Kab HSS agar bisa menyesuaikan pelaksanaan PTM ini dilapangan.

#wajabisa
#madrasahlebihbaik
#madrasahhebatbermartabat

09 Februari 2021

Bila mau kemadrasah, patuhi 5 M


MI Washliyatul Jannah _Gerakan 5M adalah modal awal yang dibutuhkan agar pandemi COVID-19 bisa cepat berlalu. 

Mari bersama ketahui dan praktikkan 5M pencegahan COVID-19 mulai sekarang.

Di sisi lain, masih banyak orang yang melanggar bahkan belum tahu dengan protokol kesehatan terbaru yaitu gerakan 5M COVID 19.

Kebijakan tersebut dibuat pemerintah guna memerangi virus corona yang tampak semakin ganas dari hari ke hari.

Sebelumnya, pemerintah Indonesia pernah menggalakkan gerakan 3M dan 3T: menjaga jarak, memakai masker, mencuci tangan; dan testing, tracing, treatment, untuk memutus rantai penyebaran virus corona.

Peran pemerintah adalah menggalakkan 3T, sedangkan 3M merupakan peran masyarakat. 

Namun, kebijakan tersebut telah berubah menjadi 5M dan 3T, Terkait istilah 5M, berikut ini penjabarannya:

1. Memakai Masker
Anda diharapkan untuk memakai masker saat berada di luar rumah, atau ketika berkumpul bersama kerabat di mana pun berada.

2. Mencuci Tangan
Anda mesti mencuci tangan menggunakan air mengalir dan sabun secara berkala. Jika tak ada air dan sabun, Anda bisa menggunakan hand sanitizer untuk membersihkan tangan dari kuman-kuman yang menempel.

3. Menjaga Jarak
Jika ada keperluan mendesak yang membuat Anda harus pergi ke luar rumah, ingatlah untuk menjaga jarak satu sama lain. Jarak yang dianjurkan adalah 1 hingga 2 meter dari orang sekitar Anda.

4. Menjauhi Kerumunan
Anda juga diminta untuk menjauhi kerumunan saat berada di luar rumah. Ingat, semakin banyak dan sering Anda bertemu orang, kemungkinan terinfeksi corona bisa semakin tinggi.

5. Mengurangi Mobilitas
Jika tidak ada keperluan yang mendesak, tetaplah berada di rumah. Meski sehat dan tidak ada gejala penyakit, belum tentu Anda pulang ke rumah dengan keadaan yang masih sama.

Selalu ingat, virus corona bisa menyebar dan menginfeksi seseorang dengan cepat.

#wajabisa
#madrasahlebihbaik
#madrasahhebatbermartabat

https://bit.ly/36XCkFL

05 Februari 2021

Ikhtiar di penghujung wabah covid 19


Negara_Terakhir belajar di kelas sekitar bulan Maret 2020, satu bulan lagi berarti sudah 1 tahun wabah ini melanda negeri tercinta ini. Namun banyak hal yang di dapat dari bencana ini. Ada loncatan pengetahuan di era digital ini.

Ada istilah baru yang sebenarnya mungkin sudah lama, namun baru terasa penggunaannya. Seperti kata belajar dari rumah (BDR), dalam jaringan (daring). Luar jaringan(Luring), WFH atau bekerja dari rumah.
Dan masih banyak lagi.

Pembelajaran melalui grup whatapp, goole class, bahkan melalui zoom. Banyak hal yg menjadi hikmah buat kita semua. Ternyata kita sudah hidup di era generasi net.

Semoga wabah ini cepat berlalu dan mari sama-sama kita berdo'a dan beriktiar. Sehingga nanti kita bisa hidup yang normal tanpa di hatui rasa khawatir.

#wajabisa
#madrasahlebihbaik
#madrasahhebatbermartabat

Pengembangan Kualitas SDM Guru MI Washliyatul Jannah


MI Washliyatul Jannah

Salah satu komponen penting dari keberhasilan sebuah madrasah adalah sumberdaya manusia yang kompeten berkualitas, mampu berdaya saing di era digital. Hal ini sejalan dengan yang termuat pada visi misi MI Washliyatul Jannah, sebagai tindak lanjut dari program madrasah tersebut maka di kirimlah guru-guru untuk mengikuti pelatihan dan diklat secara bertahap.

Pelatihan pembelajaran tematik MI bagi guru madrasah Ibtidaiyah yang diselenggrakan oleh kantor kemenag kab hss diawal tahun 2021 merupakan suatu prestasi bagi MI Washliyatul Jannh, karena tahun ini MI Washliyatul Jannah mampu mengirim salah satu guru yaitu ibu  Azizah, S.Pd.I sekaligus pengalokasian  panggilan peserta oleh kemenag ditahun 2021.

MI Washliyatul Jannah akan terus berpartisipasi untuk mengikuti semua program pelatihan dan diklat oleh kemenag maupun lembaga lain sehingga pada nantinya akan terpenuhi guru yang mampu berdaya saing dengan lembaga lain yang mempunyai kreatifitas dan inovasi yang sejalan dengan tujuan madrasah.

#miwajabisa
#madrasahlebihbaik
#madrasahhebatbermartabat

27 Januari 2021

PKKM Lancar tapi perlu pembenahan

Banua Hanyar_Penilaian Kinerja Kepala Madrasah pada MI Washliyatul Jannah ditahun kedua ini berjalan lancar. Banyak dokumen yg perlu diperbaiki agar menjadi benar-benar berkualitas.

Kinerja yang maksimal dalam membuat dokumen kelengkapan PKKM ternyata jauh dari kata lengkap, walaupun sudah hampir dikatakan 70% berkas tersebut mendekati lengkap, namun kami rasa perlu memperbaikinya.

Setiap instrumen yang perlu dilengkapi sesuai aplikasi bukan hanya dokumen yg tak bermakna. Namun dokumen tersebut adalah sebuah cerita yg membuktikan secara autentik tentang keberhasilan madrasah khususnya kepala madrasah. Namun hasil kerja kepala madrasah bukanlah apa-apa tanpa adanya guru-guru yg mau di bina untuk kemajuan madrasah tercinta menuju MI Waja bisa, madrasah lebih baik, madrasah hebat bermartabat.

Drs.H.Birhasani, M.Pd mengatakan bahwa PKKM ini adalah persipaan awal menuju akreditasi madrasah, jadi kesiapan kepala madrasah sangat perlu, karena dokumen tersebut nantinya akan di bawa untuk kemajuan madrasah. Bersama bapak Drs.H.Bustami, MM duduk bersama mrmbenahi kekurangan dokumen adalah hal yang biasa dan sudah terbiasa. Beliau selalu sabar memberikan arahan dan binaan kepada kami di madrasah.

Kami mengucapkan banyak terima kasih buat bapak penilai PKKM ditahun kedua ini. Banyak hal yg kami dapat. Dan juga kami memohon maaf jika pada saat pelaksanaan PKKM tersebut ada kesalahan yg tak kami sengaja. 

#wajabisa
#wajalebihbaik
#madrasahlebihbaik
#madrasahhebatbermartabat

Hab 77 Kemenag HSS saraba kedaerahan

Peringatan Hari Amal Bhakti Kementrian Agama ke 77 di Kantor Kemenag Kab HSS Selasa, 03 Januari 2023 Kegiatan Peringatan Hari Amal Bhakti Ke...